Inferiority complex dan Orang Pertama yang Mengenalkan Berhala

 Orang pertama yang mengenalkan berhala ke dunia Arab adalah Amr bin Luhay al-Kuza’i. Seorang pemimpin suku Bani Khuza’ah. Dia juga yang membuat dunia arab ketika itu mengubah Bangsa Arab dari agama Nabi Ibrahim menjadi penyembah berhala. Kenapa bisa terjadi?

 

Suatu ketika Amr jalan-jalan ke daerah Bangsa Amalek (Amelikites) di Syria yang merupakan penyembah berhala. Diceritakan bahwa kotanya sangat maju dan makmur. Melihat betapa menakjubkanya kota itu, tumbuhlah sifat inferiority complex-nya (perasaan inferior yang selalu ingin meniru siapapun yang dianggap superior). Yang pada akhirnya, demi meniru kemajuan Bangsa Amalek, dia pulang ke Mekkah dengan membawa berhala Bangsa Amalek bernama Hubal. Dari situlah muncul para penyembah berhala di Mekkah.

 

Dari sini kita paham setidaknya dua hal, satu, maju secara infrastruktur, teknologi, dan ekonomi, tidak berarti mereka berada di jalan yang benar. Dua, Amr adalah pemimpin Bani Khuza’ah yang membuat pengaruhnya sangat pesat di kalangan Bangsa Arab. Bahkan mampu mengubah suatu Bangsa dari penganut Agama nabi Ibrahim menjadi penyembah berhala. Maka mari perhatikan saat memilih pemimpin kita.

 

Mengenai kejadian ini dalam Nabi bersabda dalam hadis salah satunya diriwayatkan Imam Bukhari (dan saya para-phrase) “Aku melihat Amr bin Luhay menyeret ususnya di neraka. Dia adalah orang pertama yang mengenalkan berhala ke Bangsa Arab dan mengubah agama Ibrahim/ Ismail”. 

Posting Komentar untuk "Inferiority complex dan Orang Pertama yang Mengenalkan Berhala "